Roket register – Los Angeles Lakers akhirnya gagal meraih delapan kemenangan beruntun di NBA 2024–2025. Pada Minggu, 9 Maret 2025, siang WIB, mereka kalah dari Boston Celtics, juara bertahan, 101–111. Lakers sedang dalam performa terbaik mereka sejak Luka Doncic ditukar dengan Anthony Davis. Mereka telah menang delapan kali beruntun, meningkatkan keyakinan mereka saat menghadapi Celtics.
Namun, permainan luar biasa Jayson Tatum membuat Los Angeles Lakers mengalami kekalahan pertama mereka sejak 20 Februari 2025 lalu, melawan Charlotte Hornets. Meskipun Lakers tandang ke markas juara bertahan, mereka sebenarnya memiliki kemampuan untuk bermain dengan ketat. Kuarter pertama berakhir dengan skor 33-33. Kuarter kedua berakhir dengan The Celtics hanya unggul empat poin.
Namun, Lakers mengalami kecelakaan di kuarter ketiga. Mereka begitu buruk di serangan dan pertahanan. Lakers hanya mencetak 13 poin, sedangkan Celtics mencetak 29 poin. Ketika tujuh menit berakhir dari babak ketiga, The Celtics sempat unggul 21 poin.
Roket register – Setelah LeBron James mengalami cedera pangkal paha yang membuatnya harus dibawa ke ruang ganti untuk perawatan tambahan, beban yang ditanggung Lakers semakin besar. Namun, Lakers bisa bangkit kembali tanpa LeBron. Mereka berhasil memangkas ketertinggalan mereka dari 20 poin menjadi hanya empat poin.
Sayangnya, upaya Lakers untuk mengejar ini direspons dengan baik oleh Celtics, terutama melalui duet Tatum dan Jaylen Brown. Keduanya kembali menjauhkan Celtics dari kemenangan setelah membuat 12 poin terakhir tim tuan rumah. Brown, pemain yang pernah bermain untuk Indonesia, mencetak 31 poin dalam pertandingan ini juga. Selain itu, selama musim NBA 2024/2025, Celtics memenangkan empat pertandingan berturut-turut.
Sejak kalah di game kelima NBA Finals tahun lalu bersama tim sebelumnya, Dallas Mavericks, Luka Doncic menyumbangkan poin tertinggi untuk Lakers dengan 34 poin dan delapan rebound pada laga pertamanya di Boston. Sebelum cedera dipertengahan kuarter empat, LeBron sebenarnya tampil sangat baik, membuat hampir triple double. Pria berusia empat puluh tahun itu menyelesaikan pertandingan dengan total dua puluh dua poin, empat belas rebound, dan sembilan assists.
